Rabu, 15 Februari 2006

Mendulang “Emas” Dari Usaha Ikan Mas Koki



Bisnis Budi Daya Ikan Hias telah menjadi sumber penghasilan banyak orang, salah satu ikan Hias air tawar yang cukup populer adalah Ikan Mas Koki. Bentuk tubuh dan warna indah yang dimiliki Mas Koki menjadi pemikat bagi para penggemar ikan hias air tawar. Selain itu harga ikan Mas koki juga tergolong tidak mahal, sehingga penggemar ikan hias jenis ini datang dari berbagai kalangan. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa berkantong tebal. Ikan Mas Koki biasa berharga dalam kisaran 2 ribu rupiah sampai 10 ribu rupiah tetapi Ikan Mas Koki yang berhasil menjadi juara dalam sebuah kontes akan memiliki harga yang bervariasi dari ratusan ribu sampai puluhan juta rupiah per ekor.

Besarnya minat memelihara ikan Mas Koki juga didukung oleh kemudahan dalam memelihara dan membudidayakannya. Tidak memerlukan lahan yang luas serta makanan yang mudah diperoleh di sekitar tempat tinggal. Ikan Mas Koki bisa dipelihara di akuarium, kolam semen, bak fiber atau kolam model lain. Tak heran jika menggeluti Bisnis Budi daya ikan Mas Koki menjadi peluang usaha yang menawarkan keuntungan yang cukup lumayan.

Ikan Hias Mas Koki tidak hanya memiliki pasar di dalam negeri saja tetapi juga dieksport ke luar negeri dengan harga cukup tinggi. Konon Ikan Mas Koki berasal dari daratan Cina yang kini telah banyak dikembangbiakkan di Indonesia. Hobi memelihara ikan hias termasuk Ikan mas koki terkadang membuat orang betah berlama-lama di depan akuarium atau kolam, berapapun biaya rela dikeluarkan untuk menyalurkan hobi tersebut.

Salah satu contoh sukses bisnis ikan hias Mas Koki adalah Yusak dan Agus Wijaya, warga Desa Banyuurip, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang, yang juga pehobi ikan hias jenis koki. Selain membudidayakan Ikan Mas Koki keduanya seringkali mengikutkan ikan-ikan mas koki hasil budi dayanya dalam berbagai kontes dan menjadi juara. Setelah menjadi juara akan terjadi transaksi ikan Mas Koki dengan penghobi lain dan pada umumnya ikan mas Koki juara harganya akan menjadi mahal. Dengan demikian ini merupakan peluang usaha yang dapat dijadikan sandaran hidup.

Tidak jauh berbeda dengan Yusak Dan Agus, sukses bisnis budi daya ikan mas Koki juga ada di Desa Sawah Murti, Bojong Sempu, Parung, Bogor, Jawa Barat. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Jakarta, dan mudah dicapai. Salah seorang yang menekuni usaha budidaya ikan mas koki di desa itu adalah Muhammad Tabrani atau biasa dipanggil Pak Tatab. Dia membudidayakan ikan mas koki mulai dari pembenihan hingga pembesaran.Setiap bulannya dari tempat ini dihasilkan sekitar 30 ribu hingga 40 ribu ekor anakan ikan, yang dijual ke petani pembesaran di sekitar wilayah Bogor,Jawa Barat dan Tangerang, Banten.

Budidaya ikan mas koki termasuk usaha yang menguntungkan. Modal yang diperlukan tidak terlalu besar. Gambaran analisis usaha Budi daya Ikan Mas Koki secara kasar sebagai berikut : Biaya pembuatan kolam pembenihan ukuran 5 kali tiga meter sekitar 250 ribu rupiah. Dibutuhkan sekitar 10 kolam dengan biaya sekitar dua setengah juta rupiah. Sedangkan biaya pakan cacing sutra sekitar 15 ribu rupiah per hari selama 20 hari. Setiap bulan dari penjualan anakan ikan mas koki diperoleh penghasilan tiga juta hingga 4 juta rupiah. (Galeriukm).

Sumber:
1. http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2010/01/13/44399
2. http://indosiar.com
3. http://galeriukm.web.id/peluang-usaha/mendulang-emas-dari-usaha-ikan-mas-koki


www.blogger-kawunganten.blogspot.com

Label: